Bojonegoro, (17 Juni 2017). Desa Jelu Kecamatan Ngasem semakin menunjutkan dedikasinya dalam membangun desa melalui Karag Taruna. Hal ini dibuktikan dengan salah satu kelompok bentukan karang taruna Desa Jelu, yakni Lumbung Remaja yang berpartisipasi dalam pembuatan pupuk organik untuk memperbaiki unsur-unsur tanah dan tanaman agar tetap subur dan terpenuhi nutrisinya. Pembuatan Pupuk Organik ini merupakan salah satu solusi untuk para petani dalam mencukupi kebutuhan pupuk yang saat ini semakin sulit didapat.
Pada dasarnya tujuan pemupukan adalah suatu usaha untuk menyuburkan tanaman, namun apakah selama ini para petani kita mengetahui zat zat apa saja yg bisa menyuburkan tanaman? Mari kita ulas kandungan pupuk organik yg kita rencanakan untuk di produksi, yaitu :
1. Unsur Nitrogen
Berfungsi untuk Pertumbuhan vegetatif (tinggi, anakan, dan hijau daun) dan sebagi pembentuk klorofil dan daun
2. Unsur Pospor (P)
Memiliki fungsi untuk Pertumbuhan akar, proses Pembungaan dan pemasakan buah dan biji serta Penyusunan inti sel, lemak dan protein.
3. Unsur Kalium (K)
Berfungsi untuk membantu Fotosintesis, membentuk protein dan karbohidrat, mempengaruhi katalisator (warna dan rasa), bunga dan buah, serta sebagai perlindungan terhadap hama penyakit dan kekeringan
4. Unsur Clorine (Cl)
Berfungsi dalam proses Pertumbuhan akar tanaman, dan merupakan bahan yang diperlukan dalam prosses fotosintesis.
5. UnsurCobalt (Co)
Memiliki fungsi untuk Memperlancar aliran air dalam fotosintesis serta membantu meningkatkan ketahanan tanaman
6. Unsur Cupper (Cu)
Unsur ini merupakan sebuah Enzim sebagai activator dalam pembentukan pigment tanaman.
7. Unsur Silicon (Si)
Berfungsi untuk membantu proses Vegetative sehingga jumlah biji yang dihasilkan akan semakin banyak.
8. Unsur Sulfur ( S)
Meningkatkan kandungan protein dan vitamin untuk tanaman serta memperkuat akar dan membantu pigmen daun
9. Unsur Kalsium (Ca)
merupakan Bahan penyusun klorofil, serta bahan yang dibutuhkan untuk enzim pada metabolisme
10. Unsur Magnesium (Mg)
berfungsi untuk pembentukan bulu-bulu akar dan biji bijian
11. Unsur Ferrum (Fe)
Berfungsi untuk Pembentukan klorofil
12. Unsur Zinc (Zn)
Berperan dalam Pengaturan sistem enzim dan zat pengatur tumbuh
13. Unsur Borron (B)
Digunakan untuk Meningkatkan kualitas dan hasil sayur dan buah serta Meningkatkan hasil produksi biji kacang kacangan
14.Unsur Natrium (Na)
unsur ini berperan dalam pembentukan stomata dan dapat menggantikan unsur K serta berfungsi membentuk umbi dalam mencegah busuk.
Dengan penjelasan diatas, Lubung Remaja mengajak kepada masyarakat terutama petani untuk meningkatkan potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan juga Sumber Daya Manusia (SDM) para petani kita demi kemajuan dan kesejahteraan bersama dengan pupuk organik. (Adm)